Jurus Pencak Silat Cimande

Advertisement

Jurus Pencak Silat Cimande

Jurus Pencak Silat Cimande


 Pada dasarnya jurus Pencak Silat Cimande ini dibagi dalam tiga sisi, yakni : Jurus Kelid Cimande, Jurus Pepedangan, serta Jurus Tepak Selancar. Mengenai jurus kelid Cimande serta jurus pepedangan adalah beladiri, sedang tepak selancar termasuk juga seni.

1. Jurus Kelid Cimande

Jurus ini adalah jurus pokok aliran Cimande yang mempunyai tujuan untuk menangkis pukulan serangan lawan sembari berupaya merubuhkannya. Kelid berarti menangkis serangan lawan sembari berupaya merubuhkannya. Jurus kelid Cimande ini semuanya sejumlah 33 jurus, berturut-turut yakni : tinjok bareng, tonjok sabeulah, kelid, selup, timpah sabeulah, timpah serong, timpah 2 x, batekan, teke tampa, teke purilit, tewekan, kedutan, guaran, kedut guar, selup tonjok, kelid tilu, kelid lima, selup lima, peuncitan, timpah bohong, serong panggul, serong guwil, serong guar, singgul serong, singgul sabeulah, sabet pedang, beulit kacang, pakala alit, pakala gede.

Bila di perhatikan jurus kelid ini kelihatannya tertumpu pada kekuatan tangan sebagai inti kekuatannya, seperti tonjok, bentuk tangan mengepal, teke dikerjakan ruas jari tangan, tewekan bentuk tangan menusuk. Jurus kedutan memakai telapak tangan. Jurus guaran memakai segi tangan luar ataupun dalam, singgulan memakai pangkal tangan. Dalam keseluruhnya gerakan jurus kelid tampak agak unik dari gerakan silat lain yang umumnya kemampuan optimalnya tertumpu pada kaki. Umumnya untuk melatih jurus kelid ini dikerjakan lewat cara duduk di tempat.

Langkah berlatihnya yaitu dua orang yang sama-sama bertemu dengan kaki samping dilipat serta samping lagi dilonjorkan kedepan. Maksud latihan dengan sikap duduk dilantai yaitu untuk melatih daya imajinasi seorang untuk memastikan kuda-kuda yang pas waktu jurus-jurus itu dikerjakan berdir. Dengan dikuasainya gerakan tangan pastinya dengan cara automatis bisa mengatur kuda-kuda sesuai sama jurus yang dipakai, serta semakin lebih gampang dalam pelajari jurus setelah itu.

2. Jurus Pepedangan

Jurus ini bertumpu pada sikap kaki serta tehnik menyerang dengan memakai senjata pedang. Dalam latihan jurus pepedangan ini beberapa pendekar bikin pedang dari bambu sebagai pengganti pedang sesungguhnya. Jurus pepedangan didominasi sikap kaki yang disejajarkan, seperti serongan adalah posisi kaki miring dengan membuat sudt 45 derajat, kenudian tagogan yaitu gerakan kaki yang merendah dengan posisi tumit kaki melekat pada pinggul dengan kakinya sedikit berjingkat.

Jurus pepedangan ini sejumlah satu jurus, berturut-turut yakni : ela-ela sabeulah, selup kuriling, jagangan, tagogan, piceunan, balungbang, balumbang, sabeulah, opat likur, buang 2 x, selup kuriling segera, selup bohong.

3. Jurus Tepak Selancar

Jurus tepak selancar ini sebagai penambahan yang umumnya cuma dipakai untuk pertunjukan. Lantaran sifatnya cuma pertunjukan, jadi jurus-jurusnya memiliki kandungan segi seni. Jurus tepak selancar ini mesti diiringi dengan seperangkat alat musik “ tetabuhan “ yaitu terbagi dalam 2 buah gendang besardan 2 buah gendang kecil (Kulanter Sunda) yang berperan sebagai pengisi gerak serta pengatur tempo lagu. Kenudian satu terompet sebagai melodi lagu, serta satu gong kecil yang dimaksud kempul atau bende. Dalam soal pengiringan, gerak-gerak Pencak Silat lebih dititik beratkan pada pukulan gendang. Selain itu, pukulan gendang memiliki motif-motif spesifik yang telah di kenal, yakni : tepak dua, tepak tilu, golempang, padungdung.
Advertisement
Jurus Pencak Silat Cimande | Sh Terate PSHT | 5

0 comments:

Post a Comment